Serakah yang dibolehkan dalam Islam

Bismillah, Alhamdulillah bisan ngeposting lagi sob, pada beberapa posting yang lalu ane pernah menyinggung tentang Take Him Out dalam Islam,dan Ghibah yang Halal, sekarang ane mau ngebahas tentang Serakah yang dibolehkan dalam Islam. Seperti kita tahu semua, Serakah itu adalah sifat yang tidak baik, dan dilarang oleh agama Kita semua, Islam.

Serakah adalah satu sifat buruk yang tak layak dimiliki oleh orang-orang beriman. Dengannya, seseorang akan berperilaku bengis, dzolim terhadap orang lain, lagi lebih mementingkan kepuasan diri sendiri, keluarga, ataupun para sekutu-sekutunya, ketimbang mempedulikan kemaslahatan umum. Apapun dilakukan olehnya agar memperoleh apa yang dinginkannya.

Efek Negatif dari sifat Serakah ini bisa kita lihat pada Zaman Fir’aun, kita bisa melihat pada keserakahan yang dimiliki Fir’aun terhadap kekuasaan, kedudukan, dan kemegahan, yang telah menyebabkannya buta hati, sehingga tega mengdzolimi masyarakat jelata. Dan yang paling fenomenal, dia menetapkan satu keputusan yang sangat sepihak demi mempertahankan kedudukannya yang nyaman, yaitu; dengan membunuh setiap anak-anak laki-laki dari Bani Isroil, karena khawatir kalau di kemudian hari, mereka akan merebut kekuasaan yang berada di kendalinya. Naudzubillah.

Allah berfirman: “Dan (ingatlah) ketika kami menyelamatkan kamu dari Fir’aun dan pengikut-pengikutnya. Mereka menimpakan siksaan yang sangat berat kepadamu. Mereka menyembelih anak-anak laki-lakimu dan membiarkan hidup anak-anak perempuanmu. Dan pada yang demikian itu merupakan cobaan besar dari Tuhanmu”. (Q:S. 2:49).

Tujuan diturunkan Ayat itu adalah agar kita sebagai Hamba ALLAH yang beriman diminta untuk meninggalkan Sifat Serakah yang seperti yang dimiliki oleh Fir’aun, tetapi malah kebalikan yang banyak kita lihat di Zaman kita sekarang, sekarang sifat serakah pada diri seseorang sudah menjadi hal yang lumrah.

Yang Dibolehkan Oleh Islam

Dari tadi kita membicarakan tentang kejelakan dari Sifat Serakah yah.? Hehehe, kapan yang dibolehkan.? Ok deh kalau dah Gak sabar saudara semuslimku. Sifat serakah yang dibolehkan oleh agama Kita, Agama Islam adalah Sifat Serakah dalam menuntut Ilmu, tentu saja Ilmu yang bermanfaat, dan mendapat poin penuh jika Ilmunya adalah Ilmu tentang Agama.

Dari hasil keserakahan untuk menuntut Ilmu itu, orang tersebut akan menjadi orang yang ‘alim lagi faqih dalam segala hal, terutama masalah ilmu agama. Dengan demikian, dia akan berhati-hati dalam bertindak, sebab setiap langkah yang dia lakukan selalu berbarometerkan ilmu.

Dari semua itu, orang tersebut akan merengguh kemulyaan dengan sendirinya, karena seluruh lini kehidupannya bersandarkan pada ilmu. Rosulullah pernah bersabda, “Barang siapa yang menghendaki kebahagiaan di dunia, maka hendaknyalah dia meraihnya dengan ilmu. Dan barang siapa yang menginginkan kebahagian di akhirat, maka gapailah ia dengan ilmu, dan barang siapa menghendaki kedua-duanya, maka rengguhlah pula ia dengan ilmu.” (Al-Hadits).

Semoga Artikel Ini bermanfaat bagi kita semua, terutama bagi saya pribadai, dan jika ada yang kurang mohon di kritik di kotak komentar. Semoga Iman kita bisa meningkat dari hari ke hari, Amin ya ALLAH.

comment 6 komentar:

Firman Akbar on November 25, 2010 at 7:41 AM said...

serakah dalam menuntut ilmu ya... mantap tuh.
tapi ilmu harus dibagi2.. jangan di pake sendirian.. hihi :6:

Unknown said...

iya sob, Ilmu harus di bagi - bagi, suapaya Semakin bertambah

Unknown said...

salam sahabat
jadi tahu mas,ternyata yang dibolehkan dalam islam ini hampir sekari hari dilakukan namun tanpa sadar aja xixixi makasih yach

choirul on December 16, 2010 at 11:40 AM said...

wah nice article ne...

serakah dalam menuntut ilmu, judulnya menarik sekali...

Unknown said...

semangat 100% dalam menuntut ilmu,nice info...artikel ini ana jadikan bahan untuk ngisi pengajian anak2,jazakallah

Unknown said...

Ka aku boleh tanya nggak

Post a Comment

Gunakan Hak Saudara sebagai Blogger untuk meninggalkan komentar sauadara Di Artikel Ini._^

 
© 2010 StiLL MusLim is proudly powered by Blogger