Kisah Bisyr si Berandal

Kisah Bisyr si berandal, Kisah Manusia Berkaki telanjang, Manusia Berkaki Telanjang, Teladan, Taubat, Berkaki telanjangTampak seorang pemuda pulang dengan sempoyongan sehabis mabuk. Tiba tiba ia melihat secarik kertas bertuliskan "Bismillahirrohmanirrohim". Ia lalu membeli minyak mawar untuk memerciki kertas tersebut kemudian menyimpannya dengan hati hati di rumahnya. pemuda ini tiada lain adalah Bisyr bin Harits

Malam Harinya, seorang manusia suci bermimpi. Dalam mimpinya itu ia diperintahkan oleh Allah untuk mengatakan kepada Bisyr, "Engkau telah mengharumkan nama-Ku, Maka Aku pun telah mengharumkan dirimu. Engkau telah memuliakan nama-Ku, maka Aku pun telah memuliakan dirimu. Engkau telah mensucikan nama-Ku, maka akupun telah mensucikan dirimu. demi kebesaran-Ku, niscaya Kuharumkan namamu, baik di dunia maupun di Akhirat."

Ketika bangun tidur ia terkejut dan terheran heran. Ia berkata pada dirinya, "Ah, tidak mungkin. Si Bisyr kan orang berandal. Mungkin aku telah bermimpi salah"

Oleh karena itu iapun pergi bersuci, shalat dan kemudian tidur kembali. Namun ia kembali bermimpi yang sama. Ia ulangi perbuatan itu untuk ketiga kalinya, ternyata masih tetap mengalami mimpi yang serupa. Keesokan harinya, pergilah ia mencari Bisyr. Dari seseorang yang ditanyainya, ia mendapat jawaban "Bisyr sedang mengunjungi pestah buah anggur"

Pergilah si Manusia suci itu kerumah itu ke rumah orang yang sedang berpesta itu. Sesampainya di sana ia bertanya,
"apakah Bisyr berada di tempat ini?"
"ada, tetapi ia dalam keadaan mabuk dan lemah tak berdaya"
"tolong panggilkan. Saya ada keperluan dengannya"
Shahibul bait itu pun menemui Bisyr lalu ia berkata,
"wahai Bisyr, ada yang inginbertemu denganmu"
"siapa dan ada keperluan apa denganku?"
"si manusia suci. aku pun tidak tahu apa keperluannya. Pokoknya temui saja"
Dengan sempoyongan Bisyr menemui si Manusia suci.
"wahai tuan, apa keperluanmu denganku?"
"wahai Bisyr, ada pesan yang ingin kusampaikan kepadamu"
"pesan dari siapa?"
"dari Allah"
"dari Allah?, mana mungkin ini terjadi"
"wahai Bisyr sungguh aku bermimpi bahwa Allah memberi pesan padaku, katakan kepada Bisyr bahwa,"Engkau telah mengharumkan nama-Ku, Maka Aku pun telah mengharumkan dirimu. Engkau telah memuliakan nama-Ku, maka Aku pun telah memuliakan dirimu. Engkau telah mensucikan nama-Ku, maka akupun telah mensucikan dirimu. demi kebesaran-Ku, niscaya Kuharumkan namamu, baik di dunia maupun di Akhirat."

Mendengar kata kata yang jelas dari si Manusia suci itu tubug Bisyr berguncang dan tak terasa air matanya keluar lalu berkata, "Duhai Allah, ampuni hamba yang berlumur dosa ini. Muali saat ini hamba akan berhenti dari kemaksiatan. Hamba tidak akan minum dan makan apa apa yang engkau haramakan. Intaha, ya Rabbana!"

Sejak saat itulah tingkah laku Bisyr berubah. Ia betul betul meninggalkan semua kemaksiatan. Ia kini dikenal sebagai manusia Shaleh, sehingga siapapun yang mendengar namanya niscaya akan merasa damai. Bisyr, telah memilihjalan penyangkalan diri. Sedemikian asyiknya ia menghadap Allah bahkan mulai dari saat itu ia tak pernah lagi memakai alas kaki. Inilah sebabnya Bisyr dijuluki "Manusia Berkaki telanjang"

Ketika di tanya, "Bisyr, kenapa kau tak pernah memakai alas kaki?"
Ia Menjawab, "Ketika aku berdamai dengan Allah, aku sedang berkaki telanjang. Sejak saat itu aku malu mengenakan alas kaki"

Demikia Sob, Kisah Bisyr si Berandal, Bisyr si Manusia Berkaki telanjang, semoga dari cerita di atas dapat memberi manfaat kepada kita semua, Amiin.

comment 10 komentar:

akhatam on April 25, 2010 at 5:57 AM said...

Subhanalloh itulah Manusia yang telah diridhoi Alloh untuk menadapatkan petunjuk, Mustahil akan sadar dan Taubat tanpa Hidayah-Nya... Bagus banget mas walau agak pendek... Tx

mas doyok on April 25, 2010 at 6:09 AM said...

tobat gak ada batas kan
yg udah alim jgn kendor
karna bisa aja berbalik
tingkatkan terus

Unknown said...

waduh aku akan berusaha untuk terus alim....
subhanallah critanya mantab bener kang uchu...

ahmad on April 25, 2010 at 6:32 AM said...

subhanallah, hidayah ALLAH emang bisa datang kapan saja. beruntung si bisry merespon hidayahnya, bisa berabe kalo g merespon.

ryan-ss on April 26, 2010 at 7:18 AM said...

Subhanalloh,, Alloh takkan pernah berhenti memberikan hidayah-Nya kepada kita sebagai ciptaan-Nya...Hanya terkadang kita tetap saja mengeluh dengan apa yang sudah di berikan...

Bugis Blog on April 26, 2010 at 9:26 AM said...

Bisyr "Manusia" yang mampu memberikan kedamaian.......... semoga yang empunya juga..... hehehe

zonda on April 26, 2010 at 9:29 AM said...

tobat ya sobat....
kayaknya hanya beberapa orang dapet hidayah ya...??
:b:

Unknown said...

@Bugis, Amiiiin, mudah mudahan di kabulkan sob.
@zonda, Hmm Iyya sob, Hidayah datangnya dari Allah bukan dari manusia, makanya kita yang harus cari hidayah tersebut..

Amdhas on April 26, 2010 at 10:57 AM said...

kisah manusia berkaki telanjang,,sangat menyentuh kisahnya,teladan,taubat..terima kasih sobat atas
Kisah Bisyr si Berandal

BeDa on April 28, 2010 at 7:03 PM said...

Subhaanallah, hidayah bisa datang kepada siapa saja dan lewat berbagai cara

Salam ukhuwah

Post a Comment

Gunakan Hak Saudara sebagai Blogger untuk meninggalkan komentar sauadara Di Artikel Ini._^

 
© 2010 StiLL MusLim is proudly powered by Blogger