Indonesia Vs Malaysia Dalam Islam

Bismillah, alahmdulillah bisa ngeposting lagi niih sob.
mendengar berita berita sangat marak dibicarakan tentang Indonesia Vs Indonesia, apakah ini perlu.?? apakah jalan keluarnya dengan kekerasan,? ane ingin menjelaskan sedikit tentang Indonesia dan Malaysia dalam syari'at Islam

Sekitar tahun 1967 Makaysia masih berguru di Indonesia. bahkan gur guru mereka dari Indonesia, walaupun akhirnya saat ini terbalik, orang orang indonesia banyak yang belajar di Malaysia, dibandingkan Orang Malaysia yang belajar di Indonesia.

Secara Ekonomi mereka lebih tinggi penghasilan perkapitanya dibanding dengan Indonesia. apakah kira kira faktor tersebut yang menyebabkan mereka bersikap agar super terhadap mantan gurnyanya.? sebenarnya hal tersebut tidak boleh terjadi, karena Malaysia sama dengan Indonesia. Islam sangan Kental, dan inilah pengikat yang paling kuat antara Indonesia dan Malaysia

Ikatan akidah ini tidak boleh dikesampingkan selain ikatan rumpun, bahasa dan budaya. Malaysia segarusnya melihat Indonesia itu sebagai abanygnya yang harus dia hormati, sekalipun ia lebih miskin. dan begitupun sebaliknya. Dilihat dari sudut pandang Islam, anatar keduanya benar benar bersaudara yang diikat oleh tali abstrak yang sangat kokoh, yaitu Iman dan Islam, dan untuk ini para pemegang kebijakan juga seluruh rakyat kedua negara harus merujuk kepada hadits Rosulullah SAW :

Jangan sekali kali kamu saling dengki mendengki, jangan pula saling menjerumuskan, jangan pula kamu saling belakang membelakangi (bermusuhan), jangan pula sebagian kamu (saling serobot) dalam berjual beli, jadilah kamu (benar benar) hamba ALLAH yang bersaudara, seorang muslim adalah saudara muslim lainnya, jangan ia menzalimi (lainnya), jangan pula ia menghinanya, 'Takwa itu di sini' Beliau Isyarat ke dadanya tiga kali. Cukup seseorang itu (dianggap) berbuat jahat (tatkala) ia menghina saudaranya yang Islam. Setiap muslim atas muslim lainnya haram untuk menumpahkan darah, merampas hartanya dan merusak kehormatannya.

Nilai - nilai di atas harus dikedepankan dalam menyelesaikan apa saja yang muncul dari kedua belah pihak, apakah yang disebabkan masalah perbatasan, masalah TKW, seni dan budaya dan lain lainnya. sudah bukan zamannya menyelesaikan permasalahan dengan senjata, lebih lebih dengan sesama Islam. penyelesaian lewat Perdamian jauh lebih Indah.

Di dalam suasana Panas, biasanya pihak pihak bersengketa kurang menggunakan logika yang sehat, biasanya emosi, gengsi, provokasi lebih mendominasi banyak pihak, terlebih mereka yang emang hobbynya memancing di air keruh akan sangat tangkas dan cekatan menggunakan kesempatan sepert itu.

Untuk mencegah timbulnya konflik memang tidak mudah, karena konflik antarindividu antar kelompok atau antarkampung sangan sulit dihentikan, dna ternyata konflik antar individu lebih banya memakan korban dibandingkan dengan konflik antar negara, karena konflik antar negara ada pakar pakar cendekiawan, ulama yang akan memberikan pertimbangan kepada masing masing pihak, dan juga karena adanya yang disebut jalur diplomasi.

Dengan memanfaatkan jalur ini Insya ALLAH akab meredam munculnya konflik. dan semoga Negara Kita Indonesia dan Malaysia tidak terjadi konflik di antara keduanya, minimal berkuranglah, karena jika sampai terjadi maka kedua Negara Islam ini akan menjadi Abu, alias isi Neraka, sesuai hadits yang berbunyi.

Apabila bertemu dua orang muslim dengan pedang keduanya (saling bunuh membunuh) maka si pembunuh maupun yang dibunuh dua duanya dalam Neraka

Semoga Bulan Ramdhan yang penuh barakah ini membawa kita semua menjadi orang orang yang sabar menghadapi segala coba'anMu ya ALLAH. Ya ALLAH jadikanlah Negara RI menjadi Negara yang aman damai, subur dan Makmur bagi seluruh rakyatnya.

Ya ALLAH jadikannlah pemimpin-pemimpin kami pemimpin yang lebih banyak bekerjanya dari pada bicaranya